Pengenalan

Relevansi Topik

Konstruksi musik mewakili fondasi di mana lagu berdiri, menjadi aspek penting dan melekat yang tak terpisahkan dengan pemahaman tentang esensial musik secara umum. Ini merupakan bagian penting bagi cabang seni musik, khususnya untuk belajar musik, karena ini mengizinkan para pelajar untuk mengapresisi tidak hanya hasil final suatu karya, tapi juga proses kreatif beserta kerangka yang memberikan alunan musik tersebut bentuknya.

Topik ini mempunyai urgensi yang tak dapat disepelekan bagi murid kelas delapan, sebab berada di titik fokus pendidikan musik yang lengkap. Pemahaman mengenai struktur alunan musik, komponen utama dan kelahiran tempo adalah kemampuan-kemampuan penting dan esensial yang tidak cuma memberikan para murid kapasitas apresiasi musik yang semakin mendalam, melainkan juga peralatan fundamental untuk membentuk karya musik dan penampilan. Oleh itu, penguasaan landasan teori dasar kontruksi musik sangatlah vital dalam pengembangan seorang musisi yang terpelajar sekaligus memiliki pemikiran yang tajam. Mereka yang memiliki kemamuan ini tidak cuma sanggup memainkan karya musik, namun juga berkreatifitas atau menciptakan karya musik terbaru dari buah pemikirannya.

Kontekstualisasi

Dalam kurikulum pelajaran sekolah, musik didekati sebagai sebuah segmen penting pada pelajaran kesenian, melibatkan beberapa aspek teori musik; pemaknaan suara dan permainan instrument atau vokal. Tema tersebut berakar pada lingkupan kesenian yang lebih dari sekedar memberikan gambaran pemahaman mengenai musik sebagai salah sebuah bentuk ekspresi budaya dan manusia kuno yang mendunia. Dengan mengupas tentang struktur musik, para murid mendapatkan apresiasi yang lebih besar mengenai keaneka ragaman genre, bentuk dan tren musik, begitu dengan evolusi musik selama sejarah sekaligus hubungannya dengan beberapa jenis keseniaan lain sekaligus masyarakat secara umum

Akan tetapi pada konteks kelas delapan, kajian mengenai konteks musik diletakan secara strategis dengan membangun ilmu pengetahuan yang didapatkan dari tahun-tahun pembelajaran sebelumnya dan menyiapkan mereka untuk pengembanagan musik pada jenjang Sekolah Menengah Atas. Setelah menempuh pembelajaran yang sistem, harapannya para pelajar akan mampu menganalisis sekaligus mengapresiasi musik tak hanya sebagai pendengar, melainkan juga peserta aktif di dalamnya sekaligus sebagai penikmatnya.

Teori

Contoh Kasus

Coba anda bayangkan sebuah kanvas bersih; kanvas ini dapat diproses dan berpotensi untuk dijadikan lukisan berjenis apapun juga. Tergantung dengan warna dan teknis apa yang diputuskan oleh sang pelukis untuk diimplementasikan.

Hal tersebut serupa dengan musik; komposisi musik seringnya berproses dari sebuah konsep yang masih abstrak, barulah menjadi sebuah hasil nyata lewat penerapan beberapa aspek teori dan praktik dalam bermusikan secara berbeda-beda. Salah satu bentuk kasusnya, adalah konsep dari ‘El Boler’ karya Raval; sebuah lagu yang mengkombinasikan prinsip progress serta repetition untuk menghasilkan komposisi yang mudah dihafal sekaligus menarik.

Perkembangan suara (orkest) dalam lagu itu merupakan contoh bagaimana beberapa aspek penting dalam teori musik seperti irah-irah; kekonsistenan dan peningkatan dinamisme digunakan untuk mengubah alunan musik yang sederhana tersebut menjadi sebuah fenomena yang lebih kompleks dan memikat. Dengan mengerti penerapan aspek-aspek itu dalam bermusik kita bisa menguak lebih banyak lagi tentang maksud dari pencipta lagu dan kerangka yang menjadi struktur dasar lagu.

Elemen-elemen

###Melodi

Di inti tiap lagu terdapat melodi, sebuah alunan catatan yang bersifat linier atau deretan yang dipahamkan sebagai sebuah bentuk tunggal yang memiliki alunan tunggal, yang disatukan dengan memanfaatkan tinggi nada; waktu; intensitas serta ciri nada untuk menghasilkan sebuah narasi bunyi. Melodi mampu bersifat sederhana, yang merupakan pengulasan beberapa nada, atau bisa juga menjadi rumit, di mana memiliki banyak varias dan pembangunan tematik. Di dunia pendidikan musikal, penting untuk diketahui, bahwa melodi bukanlah hanya kumpulan nada sembarangan; itu adalah sebuah alat komunikasi untuk mengutarakan emosi atau ekspresi dari seseorang yang menghasilkan karya musik tersebut; dan pola nadanya merefleksikan watak dan pesan dari musik itu. Pada proses menganalisi melodi; harus pula memperhatikan hubungannya dengan armoni dan irama; yang mana beberapa hal tersebut bekerja sama membentuk identifikasi lagu dalam sebuah karya.

###Harmoni

Harmoni berhubungan erat dengan aspek vertikal dari suatu lagu; ini menjelaskan seperti apa suara paduan nada dan bagaimana akord terbentuk dan berkembang dari awal hingga akhir lagu.

Komponen harmoni merupakan dasar yang sangat penting dalam menentukan nada dasar perasaan sebuah karya dan membantu membangun tekanan dan resolusi; sekaligus memimpin alunan musik tersebut. Pemahaman tangga nada; triad serta struktur akord adalah peralatan yang sangat penting dimiliki oleh komposer atau musisi. Agar dapat mempelajari harmoni; diperlukan pemahaman yang tidak hanya pada nada saja, tapi juga pemahaman mengenai interaksi yang ditimbulakan oleh nada-nada itu untuk membentuk sebuah kerangka nada pada sebuah karya lagu; kerangka ini mampu berbeda jauh; dimulai dari harmoni yang simpel dan diatonika hingga peralihan progresi dan nada yang kompleks. Miap dari bentuk tersebut memancing reaksi perasaan orang yang berbeda pula.

###Tempo

Irama adalah aspek waktu yang terdapat didalam musik. Mengorganisisr bunyi berdasarkan waktu menggunakan sebuah irama yang mudah dipahami dari waktu jeda nada dan hentinya. Irama ini dipahami oleh telinga manusia layaknya sebuah ururtan ketukan atau denyutan, yang mana bisa berirama teratur atau tidak berirana; bisa pula bertempo tinggi maupun pelan. Irama ini seringkali menjadi bagian lagu yang sangat menarik untuk didengarkan, dikarenakn ia mengundang setiap yang mendengarkan lagu untuk bergerak dan mengikuti lagu itu secara langsung. Dengan meneliti tempo lagu pada budaya dan corak musik yang berbeda pula; para pelajar akan bisa mengidentifikasikan bagaimana irama berfungsi sebagai tulang pungung untuk jenis-jensis karya musik yang beragam, contohnya samba Brasil atau simponi musik. Dalam pembelajaran tempo, juga mencakup penelaan tentang metrik (ilmu mengukur bunyi), pola serta sinkopasi, yaitu ilmu-ilmu yang sangat dibutuhkan untuk membangun sebuah irama yang dinamis dan memikat.

###Struktur Lagu/Musik

Struktur Lagu/Musik adalah ‘peta’ yang menunjukkan gambar struktur dan desain sebuah lagu atau komposisi musik. Mehami strukturnya meliputi identifikasi bagian- bagian; temanya dan variasinya yang terdapat dalam lagu atau komposisi musik tersebut.

Jenis-jenis bentuk yang umum terdapat pada sebuah lagu atau musik adalah: Dua bagian (stanza-klimaks) ; Tiga Bagian (Stanza-klimaks-resolusi) atau Rondo (ABACABA dst) dan Variasi; setiap jenis mempunyai bentuk pengulasan serta kontras yang unik. Sebuah bentuk lagu atau komposisis biasanya ditentukan oleh tujuan si komponis dan dari lingkungan budaya di mana musik itu diciptakan.

Amanalisis dari bentuk musik menuntun kita mengetahui ‘kerangka’ musik itu dan menjelaskan tentang bagaimana tiap-tiap bagian disambungkan sehingga menjadi sebuah karya auditif yang bermakn dan menyatu.

Pendapat Tambahan

Agar dapat memahami musik secara mendalam, hal yang sangat dibutuhkan adalah mempertimbangkankan saling ketergantungan aspek atau elemen yang membentuk musik tersebut.

Meladi; Harmoni dan Irama tidak dapat bekerja secara sendiri-sendri. Mereka saling terjalin dan menyatu sehingga terciptalah kompleksitas sekaligus keelokkan lagu atau komposisi itu; sehingga lagu atau komposisi musik dapat dinikala sebagai sebuah keselaraskan yang sempurna dari satu dengan elemen yang lainya dan diikat dalam sebuah benang merah.

Latihan Pemanasan

Coba kenali dan identifiksi melodi utama sebuah lagu yang anda suka; dan jelaskan sifatnya: Apakah itu bertempo lambat atau cepat? Teratur atau tidak teratur; ceria atau sedih?

Pilihkan sebuah lagu kemudian coba gambaran struktur harmoninya. Akor apa saja yanh digunakan? Apakah terdapat perpindahan yang tidak terprediksi yang mempengaruhi nada dasar lagunya? Tepukkan sebuah nada yang simple; setelah itu ubahlah menjadi sebuah irama yang lebih kompleks, dengan penambahan sinkron dan tanda jeda. Perubahan kompleks dari irama itu membuat kita merasakan tempo musik yang seperti apa? Pilah bentuk dari musik yang sudah umum dikenal. Bagian apa sajakah itu (bait/stanza; klimaks; resolusi/penutup)? Bgaiamana pengulangan dari beberapa bagia itu berkontribusi pada daya ingatnya? Coba Analis sebuah bentuk musik dari lagu yang sudah dikenal, kemudian kembangakan menjadi lebih komprehensif dengan tambahan elemen melodi; harmonia; irama dan struktur lagu. Gunakan beberapa simbol dan pewarnaan agar setiap elemen tersebut mudah dipahami oleh setiap orang. Setelah semua itu dilakukan presentasikan hasil analisis tersebut dan jelaskanlah apa sumbanga masing-masing bagian tersebut pada lagu yang dianalisis itu secara bersama.

Mengembangakan Topik

Agar dapat memperluas pemahaman mengenai musik, kita juga perlu memasukkan ilmu menganalisi bagaimana suatu komposisi musik bereakasi atau berinteraksi pada sebuah kesenian lain, seperti: tari; pertunjukan teater dan perfilman. Contoh sederhaananya seperti: coba pahami bagaimana lagu atau komposisis musik menentukan irama dan nada dasarnya pada sebuah karya tari; bagaimana sebuah komposisi musik mampu menguatkan sebuah drama; atau bagaimana sebuah ilustrasi suara pada film sanggung memberi informasi serta mengubah sebuah alur cerita yang ditangkap dengan visualisasi semata (lewar mata). Arah perhatian lainnya adalah musikologi; sebuah disiplin akademis yang mengkaji tentang ilmu pengetahuan musik yang mencakup topik- topk tertentu: etnomusikolohi: psikologi musik: dan sosiologi musik. Ketigat topik- topik tersebut digunakan dalam beberapa hal yang berbeda; etnonusikologi; mempelajari musik dalam kerangka budaya; Psikologi musik; mempelajari efek musik pada pikiran manusia, dan;Sosiologi musik, mempelajari peran musik di sebuah lingkungan masyarakat. Tutup

Kesimpulan

Tulisan mengenai analisa komprehensifi dari konstruksi musik menjelaskan bahwasannya itu sebuah bidang yang menggabungakan beberapa tekniks tersturktur sekaligus beberapa unsur ekspresii, sehingga melahirkan esensi dari apa saja yang kita pahami sebagai sebuah lagu atau komposisis. Perlu diperhatikan bahwa setiap elemen pada sebuah lagu atau karya musik; melodi; harmoni: irama dan bentuk tidak bekerja secara masing masing, namun mereka bersinergi secara bersama yang memberikan sebuah komposisis musik identitas tersendiri.

Melodi yang berirama emosional, berpadu dengan haromni sehingga membentuk kontek- konte nada yang bermacam- macam dan dinamis, sementari irama memberikan kontribusinya dalam bentuk tenaga dan gerakan pada karya musik tersebut; dan bagian terakhir; bentuk; yang menata kembali seluruh elemen itu menjadi sebuah struktur bermakna sekaligus komplit. Tulisan mengenai teori musiik menunjukan tingkat keruwetan dan kompleksitas dari tindakan menulis; memainkan dan menikamti musik. Lagu tidak hanya sekumpulan suara yang diorganisir; tapi juga sebuah bahasa yan menyampaikan perasaan; adat istiadat dan sebuah nilai-nilai sejarah. Belajar ilmu dasar musik memungkinkan para pelajar dan para penimatnya untuk mempunyai apresasai yang berharga tentang apa saja yag mereka dengar; dan membuka jalan ke arah pengalam yang lebih sadar dan kaya akan makna. Ahir dari pembahsan kita; mempelajari konstruksi muski menjadi sebuah komponen pada kurikuluk pelajaran seni untuk pelajar tingkat sekolah menengah kelas VIII, tidak semata- mata sebuah landaan dasar untuk apresiasi seni yang lebih tinggi. Tapi lebih sebagai sebuah alat pengembangan kreativitas dan kritikan terhadap suatu buah pikir. Ini juga sebagai tahap persiapan para pelajar untuk kehidupan mereka di masa mendatang yang selalu berkaitan dengan musik, entah itu dalam peran sebagai pendengar yang baik; pemain musik; komposer, atau mungkin sekedar individu yag menemukan refleksi dari perasaan dan pengalaman hidupnya lewat karya musik. Berbekal peralatan teori maupun praktik yang telah dipelajarai itu, para pelajar dibekali kemamuan menakhlukan dunia muzik yang kaya akan makna sekaligus budaya dengan penuh kepercayaan diri sekaligus rasa ingin tahu yang besar; sehingga akan memperkaya nilai budaya dan seni yang dimilikinya.